TUGAS
SEJARAH PENINGGALAN ISLAM
D
I
S
U
S
U
N
OLEH : MUHAMAD RAMANDA c
KELAS VII C
SMP NEGERI 1 BOTUPINGGE
6. Peninggalan Sejarah Islam di
Indonesia
beserta Gambarnya
1. Masjid
Salah satu peninggalan
sejarah Islam di Indonesia
yang paling banyak ditemukan hingga kini adalah masjid. Seperti diketahui bahwa masjid merupakan tempat ibadah bagi
umat Islam, sehingga wajar jika seni arsitektur Islam satu inilah yang paling
mudah kita lihat keberadaannya saat ini
MESJID AGUNG DEMAK
BERLOKASI DARI DAERAH DEMAK JAWA TENGAH PENINGGALAN PADA ABAD 14 M
2. Kaligrafi
Selain masjid, peninggalan
sejarah Islam di Indonesia yang masih dapat kita jumpai hingga kini adalah
seni kaligrafi. Bagi Anda yang belum tahu, kaligrafi adalah suatu seni menulis
huruf Arab dengan gaya dan susunan yang indah. Tulisan Arabnya sendiri umumnya
diambil dari potongan surat atau ayat-ayat dalam Al Quran.
3. Keraton atau Istana
Keraton
atau istana yang merupakan tempat tinggal bagi raja dan keluarganya sebetulnya
telah ada sejak jaman pengaruh kebudayaan Hindu dan Budha. Hanya saja, setelah
Islam masuk, arsitektur keraton menjadi lebih banyak dipengaruhi oleh gaya
arsitektur Timur Tengah. Beberapa keraton peninggalan sejarah Islam di
Indonesia tersebut yang hingga kini masih terawat misalnya Istana
Kesultanan Ternate, Istana Kesultanan Tidore, Keraton Kasepuhan, Keraton
Kanoman, Keraton Kesultanan Aceh, Istana Sorusuan, Istana Raja Gowa Keraton
Kasultanan, dan Keraton Pakualaman. Istana Raja Gowa
4. Kitab dan Kesusastraan
Peninggalan sejarah Islam di
Indonesia bukan hanya dapat ditemukan dalam bentuk seni dan gaya
arsitektur. Kesusatraan juga berkembang cukup pesat setelah masuknya pengaruh
agama Islam di Indonesia. Kesusastraan tersebut tertuang dalam bentuk
suluk, hikayat, babad, dan syair. Beberapa peninggalan kesusastraan Islam di
Indonesia antara lain syair Perahu karya Hamzah Fansuri, syair Si Burung
Pingai, syair Abdul Muluk, syair gurindam dua belas karya Ali Haji, hikayat
nabi-nabi, hikayat sultan-sultan Aceh, dan hikayat penjelasan penciptaan langit
dan bumi.
. Pesantren
Sejak masuknya
Islam di Indonesia, pesantren telah menjadi lembaga pendidikan agama yang
telah melahirkan banyak mubaligh. Pesantren dianggap sebagai salah satu peninggalan
sejarah Islam di Indonesia karena dianggap turut berperan serta dalam
kemajuan syiar Islam Nusantara.
Pesantren di Indonesia pertama kali dibangun pada masa kekuasaan Prabu Kertawijaya dari Majapahit. Pesantren yang didirikan di daerah Jawa oleh Sunan Ampel ini kemudian melahirkan banyak orang-orang terpelajar. Para santri diajari tentang banyak hal seperti bahasa Arab, pendalaman Al Quran, kitab Kuning, tauhid, fiqih, akhlak, dan tasawuf.
Beberapa pesantren besar yang ada di Indonesia antara lain Pesantren Lasem di Rembang, Pesantren Tebuireng di Jombang, Pesantren Asembagus di Situbondo, Pesantren Lirboyo di Kediri, Al-Kautsar Medan, dan Pesantren As-Shiddiqiyyah di Jakarta.
Pesantren di Indonesia pertama kali dibangun pada masa kekuasaan Prabu Kertawijaya dari Majapahit. Pesantren yang didirikan di daerah Jawa oleh Sunan Ampel ini kemudian melahirkan banyak orang-orang terpelajar. Para santri diajari tentang banyak hal seperti bahasa Arab, pendalaman Al Quran, kitab Kuning, tauhid, fiqih, akhlak, dan tasawuf.
Beberapa pesantren besar yang ada di Indonesia antara lain Pesantren Lasem di Rembang, Pesantren Tebuireng di Jombang, Pesantren Asembagus di Situbondo, Pesantren Lirboyo di Kediri, Al-Kautsar Medan, dan Pesantren As-Shiddiqiyyah di Jakarta.
Pesantren
Lasem di Rembang :
6. Tradisi
Beberapa tradisi yang hingga kini masih digunakan sebagian masyarakat Islam seperti ziarah, sedekah, atau upacara adat Jawa sekaten juga merupakan bukti peninggalan sejarah Islam di Indonesia yang tak bisa dilupakan begitu saja. Tradisi-tradisi tersebut lahir karena pengaruh Islam yang berakulturasi dengan kebudayaan lokal masyarakat saat itu